Fotografi produk adalah tidak benar satu aspek mutlak yang mesti diperhatikan pas berjualan di Internet.

Bagi kamu yang menjalankan usaha online shop (toko online), kamu mesti mempelajari fotografi produk untuk menghasilkan foto produk yang bisa memicu orang tertarik membelinya.

Jangan anggap remeh foto produk yang kamu jual. Kamu termasuk tidak boleh asal menjepret, lantas mengunggahnya di web site toko online dan account sarana sosial toko online. Perhatikan baik-baik langkah memotretnya.

Jika masih belum menguasai teknik fotografi produk, tersedia lebih dari satu perihal yang mesti diperhatikan pas kamu memotret produk.

Tips Fotografi Produk

Berikut simak lebih dari satu tips yang bisa diterapkan di dalam fotografi produk supaya memperoleh hasil terbaik:

1. Kamera Berkualitas
Usahakan untuk gunakan kamera yang berkwalitas seperti DSLR atau mirrorless yang bagus.

Bila dana terbatas, memakai kamera ponsel termasuk tidak masalah, asalkan gambarnya tidak blur dan detil produk bisa muncul bersama dengan baik dengan jasa foto produk.

2. Sumber Cahaya yang Baik

Rahasia utama fotografi produk yang baik ialah pencahayaan. Sumber sinar terlampau memengaruhi hasil foto.

Cahaya yang terlampau terang atau pun terlampau gelap bakal mengaburkan warna dan detil produk. Tanpa sumber sinar yang baik, sebagus apapun subjek dan wilayah foto, maka hasilnya tidak bakal maksimal.

Kamu bisa gunakan sumber sinar berasal dari matahari atau lampu. Namun, pastikan cahayanya tidak terlalu berlebih dikarenakan bisa menghasilkan foto bersama dengan kontras yang kuat dan highlight yang terlampau terang.

Pastikan termasuk untuk mengambil keputusan manakah sumber sinar yang bakal digunakan untuk foto produk. Pilihlah tidak benar satu pada sinar matahari langsung atau berasal dari lampu.

Hal ini dikarenakan sumber sinar alami dan lampu yang digabungkan bisa mengaburkan detil produk supaya hasilnya tidak tajam.

3. Latar Belakang Putih
Hal mutlak lainnya yang mesti diperhatikan di dalam fotografi produk, yakni gunakan latar belakang foto yang satu warna.

Sebaiknya, gunakan warna putih, dikarenakan putih merupakan warna yang netral dan tidak mengganggu perhatian. Produk bakal jadi fokus utama. Foto termasuk bakal lebih enteng diedit.

4. Gunakan Model
Jika memungkinkan, gunakan style untuk mendemonstrasikan produk. Namun sebaiknya, hanya produk untuk sesuatu yang dipakai saja seperti pakaian. Ini bakal memberikan uraian menyadari kepada calon pembeli bagaimana pakaiannya pas dikenakan.

 

5. Sudut Pengambilan Gambar
Angle foto atau sudut pengambilan gambar memengaruhi tampilan produk di mata calon pembeli. Tentunya, sudut pengambilan foto yang pas untuk setiap produk bisa berbeda-beda.

Misalnya, produk baju lebih baik difoto berasal dari depan, namun produk makanan lebih baik berasal dari atas. Selain itu, jikalau perlu, kamu bisa menyita lebih dari satu foto berasal dari beragam angle untuk memperlihatkan detil penampakan produk berasal dari beragam sisi.

6. Tripod untuk Hasil yang Konsisten
Untuk hasil yang lebih maksimal, gunakanlah tripod pas menyita foto produk. Hal ini supaya hasil foto dan tampilan produk konsisten.

Dengan tripod, sistem fotomu pun bakal lebih enteng dikarenakan lensa terlampau udah di dalam posisi terbaik di dalam membidik objek.

Bayangkan jikalau hanya memegang kamera bersama dengan tangan, apabila produk yang bakal difoto berjumlah banyak, pasti rasanya terlampau melelahkan.

Membeli tripod sebagai alat bantu fotografi termasuk bisa jadi tidak benar satu investasi usaha dikarenakan kamu bakal tetap membutuhkannya.

7. Coba Berbagai Style
Tak tersedia salahnya untuk bereskperimen pas jalankan foto produk. Cobalah beragam gaya, seperti gunakan aksesoris dan latar belakang tidak serupa yang sesuai bersama dengan ide produk.

Misalnya, memotret foto flat lay bersama dengan memerhatikan estetika produk.

Namun, jangan hingga aksesoris dan latar belakang terlampau mengganggu fokus produk yang bakal difoto. Pastikan kamu tetap menjadikan produk sebagai elemen utama foto.

Hindari termasuk gunakan properti foto yang tidak relevan atau tidak tingkatkan nilai apa pun terhadap produk.

Selain itu, pastikan foto produk tidak miliki pantulan atau refleksi yang mengganggu.

Jadi, usahakan supaya produk tetap jadi pusat perhatian, baik lewat komposisi atau pengaturan pencahayaan yang cerdas.

8. Eksplorasi Berbagai Lokasi
Pemilihan wilayah foto produk termasuk bisa jadi perihal mutlak yang mesti diperhatikan.

Jika produk yang bakal kamu jual miliki warna yang sesuai bersama dengan alam, pilihlah pantai, hutan, atau taman sebagai latar belakangnya.

Alam termasuk membangkitkan emosi yang kuat terhadap manusia supaya memicu hasil foto lebih menarik.

Selain itu, fotografi produk, seperti barang-barang rumah tangga sebaiknya difoto di lingkungan rumah. Dengan demikian, pembeli bakal berpikir apakah mereka bakal perlu produk berikut di rumah mereka sendiri.

9. Edit Foto
Untuk menyempurnakan fotografi produk, jalankan sistem pengeditan gunakan program aplikasi edit foto lihat disini.

Usahakan foto produk muncul natural meski udah diedit. Jangan lupa tambahkan watermark supaya orang lain tidak bisa gunakan foto kamu seenaknya.

Selain itu, compress atau perkecil ukuran foto sebelum diunggah ke web site toko online kamu.
Nah, apakah kamu udah menerapkan seluruh tips fotografi produk di atas? Jika belum, cobalah terapkan untuk foto produk di web site toko online kamu supaya lebih menarik pembeli.